Kutahu awan tak pernah bersalah
Ketika ia berlari dan bersembunyi
Tak kunjung lagi memayungi
Segenap kegersangan yang mengendap
Kutahu angin tak pernah salah
Ketika ia menari dan tertawa
Tak kunjung kembali tuk berhembus
Disetiap penghujung petang
Kutahu ombak tak pernah salah
Ketika ia berkejaran
Tak kunjung lagi menerpa tebing
Disetiap sudut pantai
Biarlah awan mencari angin utara
Biarlah angin mencari titik pusara
Biarlah ombak kembali pada lautan
Karena disetiap titik tanda yang diciptakan Nya
Ada hikmah bagi hamba yang membuka mata
Akan bukti kekuasaan Nya
Bagi mereka yang merenungkannya
Inna fi khalqi samawati wa ikhtilafi laili wannahari la'ayati li ulil albab.....
Ketika ia berlari dan bersembunyi
Tak kunjung lagi memayungi
Segenap kegersangan yang mengendap
Kutahu angin tak pernah salah
Ketika ia menari dan tertawa
Tak kunjung kembali tuk berhembus
Disetiap penghujung petang
Kutahu ombak tak pernah salah
Ketika ia berkejaran
Tak kunjung lagi menerpa tebing
Disetiap sudut pantai
Biarlah awan mencari angin utara
Biarlah angin mencari titik pusara
Biarlah ombak kembali pada lautan
Karena disetiap titik tanda yang diciptakan Nya
Ada hikmah bagi hamba yang membuka mata
Akan bukti kekuasaan Nya
Bagi mereka yang merenungkannya
Inna fi khalqi samawati wa ikhtilafi laili wannahari la'ayati li ulil albab.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar